MUSEUM
BRAWIJAYA
MUSEUM Brawijaya di resmikan pada 4 Mei
1968 Balai kota Museum Brawijaya dilihat dari pesawat udara Malang Maret 1994.
Pil Rampasan Operasi Seroja 1975 Tim Tim
Meriam LX. Arenal Real Doexercito diterima dari Tim Tim Tahun 1980,Riwayat senjata
hasil rampasan dari Portugis pada waktu Operasi Seroja pada tahun
1975-1976,Meriam ini masih dapat di gunakan.
Mesin Komputer Unit Recort 113M 402
Mulai digunakan oleh kudam Vlll/Brawijaaya tanggal 27 oktober 1966, masuk
Museum Brawijaya tanggal 3 Januari 1977. Komputer type 402 berfungsi untuk
memperhitungkan data data pada kartu yang kemudian dicetak sehingga mendapatkan
hasil sesuai dengan yang di inginkan.Komputer type 519 berfungsi untuk membuat
lubang pada satu kelompok yang sama secara otomatis, memberikan kembali kartu
kartu edit, menghasilkan kartu kartu baru dari hasil penjumlahan /pengurangan
mesin type 402.parasit pada tgl 26 april 1962 penerjunan penerjunan TNI
mendarat di Merauke, Irian Barat dan terjadilah pertempuran dengan militer Belanda,
parasit ini ditemukan oleh penduduk dihutan membukteb, Merauke, Irian Barat dan
diserahkan kepada 531/R.Gembong Maut adalah salah satu diantara tiga Gerbong
Maut yang pernah digunakan oleh Militer Belanda untuk mengangkut 100 orang
tawanan pejoang pejoang Indonesia, dari penjara Bondowoso pindah ketempat
tahanan burutan Surabaya tanggal 23 November 1947 karena diperjalanan pintu
pintu ditutup/dikunci mengakibatkan 46 orang meninggal, 11 orang sakit parah,31
orang sakit,12 sehat.
Museum Brawijaya banyak menyimpan
monumen monumen bersejarah jaman dahulu yang dapat diketahui oleh semua
pengunjung terutama para pelajar agar mereka memahami sejarah perjuangan para
pahlawan zaman dahulu.
NAMA: SITI MARIYATUL Q
KELAS:Vl a
No.Absen:20
KUNJUNGAN
KE MUSEUM BRAWIJAYA
Museum Brawijaya diresmikan pada 4 Mei 1968 .Didalam
Museum tersebut terdapat banyak sekali bukti-bukti peninggalan sejarah antara
lain,yaitu : Mesin Komputer Unit Record 113M 402,Patung Raden Wijaya,Gerbong
Maut,Buku-buku sejarah yang terdapat pada perpustakaan .
Mesin Komputer Unit Record 113M 402 mulai digunakan oleh
Kodam 8/Brawijaya tanggal 27 Oktober 1966 dan masuk museum Brawijaya pada
tanggal 3 Januari 1977 .Mesin Komputer Unit Record 113M 402 berfungsi untuk
memperhitungkan data-data pada kartu yang kemudian dicetak sehingga mendapatkan
hasil sesuai dengan yang diinginkan .
Raden Wijaya adalah Raja Majapahit yang berhasil
mempersatukan seluruh wilayah nusantara dan bergelar Prabu Brawijaya dan nama
tersebut dijadikan nama Kodam 8 Brawijaya.
Gerbong Maut yang ada di Museum Brawijaya merupakan salah
satu diantara tiga Gerbong Maut yang pernah digunakan Militer Belanda untuk
mengangkut 100 orang tawanan atau tahanan pejuang-pejuang Indonesia , dari
penjara Bondowoso dipindah ketempat tahanan Bubutan,Surabaya pada tanggal 23
November 1947 karena diperjalanan pintu-pintu ditutup atau dikunci mengakibatkan
para pejuang Indonesia meninggal:46 orang, sakit parah:11 orang,sakit:31 orang,
dan yang sehat hanya ada 12 orang
Nama : Anisa Athifa
No.Absen : 07
BERKUNJUNG
KE MUSEUM BRAWIJAYA
1.
Bejana besi : berbentuk pengayuh air (bhs Jawa
sewur) berasal dari Portugal , merupakan
salah satu peralatan pabrik.
2.
Senjata Psu Machine Gun Browning : senjata
hasil rampasan dari satuan Brawijaya waktu menumpas PRRI / PERMESTA di Sulawesi utara.
3.
Mesin computer unit record : mulai digunakan
oleh Kodam VIII / Brawijaya tgl 27 Oktober 1966.
4.
Raden Wijaya : Raja Majapahit yang berhasil
mempersatukan seluruh wilayah nusantara dan bergelar Prabu Brawijaya dan nama
tersebut dijadikan nama Kodam VIII Brawijaya.
5.
Gerbong maut : Salah satu diantara gerbong
maut yang pernah digunakan oleh militer Belanda untuk mengangkut 100 orang
tawanan pejuang Indonesia dari penjara Bondowoso pindah ke tempat tahanan
bubutan Surabaya tgl 23 – 11-1947 karena diperjalanan pintu – pintu di tutup
mengakibatkan
Meninggal : 46
orang
Sakit parah : 11
orang
Sakit : 31 orang
Sehat : 12
orang (Dimas Abimanyu)
Berkunjung ke museum brawijaya
Helem
tembus peluru pernah di gunakan koptu mindani anggota yon 512 di atsanbe (TIMOR
TIMUR) dan tgl 11-2-1976 terkena tembakan lawan namun bersangkutan hanya luka
ringan
Komputer
type 519 berfungsi untuk membuat lubang suatu kelompok
Salah
satu di antara 3gerbong maut yang pernah di gunakan militer belanda untuk
mengangkut 100 orang . Tawanan pejuang-pejuang Indonesia dari penjara bondowoso
pindah ketempat tahanan bubutan Surabaya tgl 23-11-1947 karena dipenjarakan.
pintu pintu di tutup atau dikunci mengakibat kan
Meninggal : 46 org
Sakit
parah : 11org
Sakit : 31org
Sehat : 12org (M. FEBRIANSYAH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar